Kamis, 17 Februari 2011

Dada Ibu, Kasur ternyaman Bayi

Jakarta - Kasur empuk yang dibalut kain lembut bukanlah kasur ternyaman bagi bayi yang baru lahir. Sebab bagi bayi yang masih merah ini, kasur paling nyaman adalah dada sang ibu.

Karena itu, para ibu yang baru saja melahirkan, segeralah meminta kepada dokter, bidan, atau perawat, untuk meletakkan sang buah cinta di dada Anda. Lalu rasakan sentuhan langsung kulit bayi dengan kulit Anda.

"Tidak ada tempat terbaik selain dada ibu. Menurut penelitian, ibu dan bayi berinteraksi dalam menit pertama setelah lahir," ujar Ketua Umum Sentra Laktasi Indonesia Utami Roesli dalam acara Deklarasi Ibu Hamil DKI Jakarta untuk Inisiasi Menyusu Dini di Plenary Hall, Balai Sidang Senayan, Rabu (23/1/2008).

Dada ibu, menurut Utami, dapat menyesuaikan dengan kebutuhan tubuh bayi. Ketika bayi kepanasan atau kedinginan, dada ibu bisa menstabilkannya.

"Jika bayi kedinginan suhu ibu naik 2 derajat.
Kalau (bayi) kepanasan (suhu ibu) turun 1 derajat," katanya.

Kelahiran merupakan kejadian traumatis bagi bayi. Sebab bayi keluar dari tempat yang nyaman yakni rahim, ke dunia. Dengan meletakkan bayi ke dada ibu, maka trauma itu bisa teratasi. Tangisan bayi di awal masa kelahirannya adalah bentuk dari trauma tersebut.

"6 Jam bayi dipisahkan dari ibunya, maka hormon stresnya meningkat 50 persen. Daya tahan kesehatannya menurun," papar Utami.

Inisiasi Menyusu Dini

Jakarta - Tak bisa dipungkiri ASI adalah makanan paling top bagi bayi. Karenanya, begitu bayi lahir, sang ibu harus segera menyusui bayinya.

Cara menyusui bayi rupanya tidak bisa sembarangan, karena ada caranya tersendiri. Tujuannya adalah agar mendapatkan manfaat yang maksimal.

Teknik lama, yakni menjejalkan mulut bayi ke puting susu ibu untuk menyusu tidaklah tepat. Apalagi begitu lahir, bayi harus dipisahkan dulu dari ibunya untuk dimandikan dan diselimuti.

"Celakanya saya kira itu yang tidak benar. Ini bukan inisiasi ASI yang tepat," kata Ketua Umum Sentra Laktasi Indonesia Utami Roesli dalam acara Deklarasi Ibu Hamil DKI Jakarta untuk Inisiasi Menyusu Dini di Plenary Hall, Balai Sidang Senayan, Jakarta, Rabu (23/1/2008).

Cara paling tepat untuk menyusu dini adalah membiarkan bayi yang baru lahir mencari sendiri puting susu ibunya. Bayi diletakkan di dada ibunya, dan secara naluri dia akan merangkak untuk menyusu dari payudara ibunya.

"Pada umur beberapa menit bayi merayap ke payudara mencari puting susu. Persis seperti kucing," jelas Utami.

Dalam acara tersebut lalu ditunjukkan video bayi yang merangkak dan membentur-benturkan kepalanya ke dada ibu untuk mencari puting ibunya. Video tersebut adalah contoh bayi yang langsung diletakkan ke dada ibunya tanpa dipisahkan sedetikpun begitu lahir.

Jadi, setelah keluar dari rahim, sang bayi hanya dilap supaya kering. Saat dipotong tali pusarnya, si bayi hendaknya tidak dipisahkan dari ibunya. Perilaku menyusu bayi sangat berbeda apabila dia dipisahkan dari ibunya setelah dilahirkan.

"Lihat, dia hanya diam saja. Nggak ngapa-ngapain," kata Utami sambil menunjukkan video bayi baru lahir yang sempat dipisahkan sejenak dari ibunya. Bayi dalam video itu hanya diam saja di dada ibunya.

Inisiasi menyusu punya efek yang luar biasa bagi bayi. Selain memperkuat hubungan ibu-anak, menyusu dini bisa memperkecil risiko kematian bayi baru lahir.

"22 Persen kehidupan bayi dapat diselamatkan bila dilakukan IMD (inisiasi menyusu dini)," jelas dokter yang sudah menjadi nenek itu.

Memberikan ASI untuk Pertama Kalinya Kepada Bayi Anda

Belajar untuk memberikan ASI setelah proses melahirkan yang sangat melelahkan akan merupakan sebuah perjuangan yang cukup berat. Namun bila anda mampu bertahan dan mengikuti beberapa tips sederhana, mungkin anda akan dapat merasakan manfaatnya.
 Merupakan hal yang sangat alami dan mengagumkan melihat seorang ibu menyusui anaknya, sebuah permulaan yang merupakan pemberian terbaik bagi si bayi. Namun, walaupun bagi sebagian ibu hal tersebut terlihat mudah, tapi banyak juga yang mengalami kesulitan dalam melakukannya.

Dengan membengkaknya payudara, puting yang sakit dan tangisan bayi meminta susu, kadangkala terlihat akan lebih mudah untuk menyerah dan beralih ke susu formula. Namun bila anda, kaum ibu, dapat melakukannya dengan benar dan sabar menghadapi kesulitannya pada saat pertama kali anda melakukannya setelah melahirkan sang bayi, mungkin anda akan menerima banyak manfaat.

Dengan menyusui sendiri bayi anda, berarti anda telah memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi anda, melindunginya dari berbagai macam infeksi dan yang paling penting adalah, anda telah menjalin hubungan yang sangat spesial antara anda dan bayi anda.

Persiapan Menyusui
Untuk membuat bayi anda dapat menyusu dengan baik, anda harus nyaman dan santai. Ketika duduk, pastikan punggung anda terlindungi dengan baik dengan sesuatu yang empuk dan bantal yang banyak bila anda duduknya di tempat tidur, dan mungkin anda juga memerlukan satu bantal lagi di bawah tangan anda untuk memberikan perlindungan kepada sang bayi dan mendekatkannya ke payudara anda. Dan satu lagi, kaki anda harus berpijak ke lantai untuk memastikan kestabilan posisi anda.

Anda juga dapat menyusuinya dengan posisi tidur, miringkan tubuh anda dan tinggikan kepala anda dengan bantuan bantal atau sejenisnya, lalu dekatkan bayi anda sedekat mungkin hingga mulutnya dapat menjangkau payudara anda. Lindungi punggung bayi anda dengan tangan anda atau dengan bantuan bantal, tapi ingat baik-baik, jangan sampai bayi anda kepanasan atau anda jatuh tertidur .

Sebelum memulai proses menyusui, pastikan semua yang anda butuhkan dapat terjangkau oleh tangan anda seperti minuman, makanan ringan, buku, telepon dan mungkin sebuah saputangan untuk mencegah tumpahan air susu sehingga bila sesuatu terjadi, anda tidak perlu bergerak banyak.

Menyusui dengan baik
Ketika pertama kali bayi anda menyusu kepada anda, ia akan merasakan air susu yang fungsinya menghilangkan rasa hausnya yang kemudian berlanjut menjadi ari susu yang memiliki banyak kalori yang dibutuhkan sang bayi. Bergantianlah menyusui bayi anda dari payudara yang satu ke yang lainnya untuk mencegah membengkaknya salah satu payudara anda dan sakitnya puting payudara anda. Untuk mengetahui payudara mana yang baik untuk disusui oleh bayi anda, rabalah satu per satu, payudara yang memiliki banyak susu akan terasa kencang, pilihlah payudara tersebut, namun ada baiknya bila sebelum mulai menyusui bayi anda lagi, buanglah dulu sedikit susu dari payudara yang penuh dengan susu tersebut untuk mencegah aliran susu yang terlalu kencang bila di susui oleh bayi anda karena dibeberapa kasus, hal tersebut dapat membuat bayi anda tersedak.

Jumat, 11 Februari 2011

Persiapan kebutuhan untuk persalinan


· Perkirakan jarak antara rumah dan rumah sakit serta lalu lintas yang harus dilalui jika akan bersalin.
· Perkirakan kapan waktu persalinan untuk mengatur jadwal bepergian jauh.
· Persiapan peralatan yang harus dibawa Untuk Ibu selama persalinan :
a. Alas tahan air (water proof) untuk di mobil selama perjalanan ke rumah sakit.
b. Minyak untuk memijit, untuk mengurangi rasa sakit.
c. Alat-alat mandi seperti sabun, tutup kepala, handuk, dll.
d. Lip balm, sikat gigi dan odol, sisir, ikat rambut.
e. Baju ganti (gunakan baju yang nyaman dan menyerap keringat)
f. Radiotape, CD atau musik yang menenangkan.
g. Bantal dari rumah.

Untuk Ayah :

a. Jam tangan
b. Kartu atau kunjungan pemeriksaan kehamilan, KTP (suami-istri, beserta foto kopinya)
c. Alat mandi : sikat gigi, odol, sisir, dll.
d. Makanan kecil.
e. Baju ganti atau sweater.
f. Kertas, pensil, buku, majalah untuk membaca.
g. No. telp saudara atau teman.

Untuk Ibu, setelah melahirkan :

a. Baju atau gaun yang dapat dibuka dari depan (berkancing di depan) agar dapat menyusui.
b. Kosmetik
c. Bra yang sesuai
d. Makanan ringan yang disukai
e. Baju untuk pulang, perlu diingat badan ibu akan terlihat seperti hamil 5 - 6 bulan, jadi siapkan baju yang sesuai.

Untuk Bayi :

a. Kain flannel beberapa buah (3 - 4 buah)
b. Pakaian bayi, 2 pasang (siapkan 2 ukuran)
c. Popok, dapat menggunakan popok kain atau popok sekali pakai.
d. Sarung tangan, sarung kaki, topi (penutup kepala)
e. Bedak, minyak angin.
f. Selimut untuk membungkus bayi selama di perjalanan pulang.


Tanda-Tanda Persalinan

Proses persalinan berbeda-beda pada tiap individu, namun ada beberapa tanda yang dapat membantu ibu untuk memperkirakan kapan waktu persalinan tiba.
Tanda palsu
  Selama kehamilan, ibu akan merasakan kontraksi rahim (mulas, kram perut) yang lemah dan tidak teratur, yang disebut kontraksi Braxton Hicks. Kontraksi tersebut tidak menyebabkan lahirnya bayi.
  Menjelang persalinan akan terjadi kontraksi otot-otot rahim yang menyebabkan bayi lahir, ini disebut His.
  His pada bulan terakhir kehamilan akan terjadi beberapa kali, namun perlu diperhatikan apakah his tersebut merupakan his palsau (his pendahuluan) atau his persalinan.
  Ciri-ciri his palsu adalah :
a. Tidak teratur, tidak menyebabkan nyeri di perut bagian bawah dan lipatan paha.
b. Tidak menyebabkan nyeri memancar dari pinggang ke perut bagian bawah.
c. Lama kontraksi pendek dan tidak begitu kuat, bila dibawa berjalan kontraksi biasanya menghilang.
d. Tidak bertambah kuat seiring dengan bertambahnya waktu.
e. Tidak ada pengaruh pada pembukaan mulut rahim.

Ketika mulai terjadi kontraksi, setiap timbul catatlah frekwensinya, kekuatan, lamanya kontraksi tersebut. Gunakan stopwatch atau jam tangan yang ada detiknya.

Tanda-tanda bahwa persalinan mulai berlangsung
  Kontraksi yang berkala lama dan kekuatannya.
  Lamanya 45 - 75 detik
  Kekuatan kontraksi : semakin lama akan bertambah kuat. Saat mulas, jika kita menekan dinding perut dengan telunjuk akan terasa perut mengeras.
  Interval kontraksi : akan bertambah sering, permulaan 10 menit sekali, kemudian menjadi 2 menit sekali.
  Pecahnya kantung ketuban
  Keluarnya bercak darah bukan petunjuk akurat ibu akan segera melahirkan. Namun ibu perlu waspada terhadap hal tersebut, jika perdarahan banyak, ibu perlu segera ke rumah sakit tanpa perlu menunggu hingga kontraksi yang terjadi mulai teratur dan bertambah kuat kekuatannya.

Kapan pergi ke rumah sakit ?
  Yang pasti, datang lebih awal akan lebih baik daripada datang terlambat.
  Pergi ke rumah sakit terlalu cepat akan membuat ibu lebih cemas, karena itu disarankan baru pergi ke rumah sakit setelah ada mulas yang teratur 10 menit sekali atau adanya tanda-tanda bahaya (lihat di bahasan tanda-tanda bahaya).

Waspadai tanda-tanda bahaya sebelum persalinan
  Ketuban pecah dini
  Normalnya ketuban pecah beberapa saat sebelum melahirkan. "
  Jika sebelum tanggal perkiraan persalinan ibu telah merasa keluarnya cairan dalam jumlah banyak dari kemaluan (pecahnya ketuban), segeralah ke rumah sakit, karena ketuban pecah dini meningkatkan risiko terjadinya infeksi.
  Perdarahan
  Perdarahan pada kehamilan lanjut (usia kehamilan = 20 minggu) meskipun sangat sedikit dapat merupakan ancaman bagi ibu dan janin. Ibu perlu segera mendapatkan pertolongan di rumah sakit.

Pergerakan Janin Berkurang
Berkurang atau hilangnya pergerakan janin dapat merupakan suatu tanda gawat janin yang dapat berakhir dengan kematian janin.
Karena itu sebaiknya ibu mengerti cara menghitung pergerakan janin dalam satu hari, dan segera ke dokter jika menduga pergerakan janin berkurang.
  Pemantauan pergerakan janin harus sudah dimulai sejak awal, yakni sejak inu merasa pergerakan anak, karena ibu sendirilah yang paling tahu dan mungkin mendeteksi kesehatan janinnya, biasakan memperhatikan gerakan anak setiap hari, dianjurkan untuk memperhatikannya pada malam hari, saat itu janin sedang "bangun".
  "Fetal Kick Count", menghitung tendangan janin, menghitung gerakan janin.

Caranya :
Ibu berbaring (malam hari) dan menghitung gerakan janin selama 20 menit. Janin yang sehat akan bergerak lebih dari 5 kali dalam 20 menit. Apabila ini terjadi, Insya Allah janin ibu akan baik selama 24 jam berikutnya, sehingga dengan memantau gerakan janin ibu dapat memprediksi kesehatan janin setidaknya 24 jam ke depan. Apabila janin bergerak kurang dari 5 kali dalam 20 menit, segera hubungi rumah sakit dimana dokter ibu bekerja untuk mendapatkan pemantauan yang lebih akurat dengan cara Non Stress Test (NST/Uji tanpa beban)

Tekanan Darah Meningkat
Tekanan darah meningkat tanpa pemeriksaan tensi darah sulit diketahui, tetapi apabila ibu merasa bengkak pada kaki yang tidak hilang setelah diistirahatkan, bengkak pada punggung tangan, bengkak pada kelopak mata atau bagian tubuh lainnya, segera hubungi dokter/rumah sakit karena kemungkinan ibu terancam preeklamsi (keracunan kehamilan).


sumber: Materi dari DR. dr. Sofie Rifayani Krisnadi, SpOG (K), Jl.
Ir. H.



Peran Suami Saat Istri Hamil

Ketika seorang ibu mengandung janin dalam rahimnya, benarkah hanya sang ibu yang bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup sang janin? Tentu tidak. TUHAN telah menentukan keberadaan nyawa si janin atas usaha dari dua manusia, ibu dan ayahnya. Kepada mereka berdualah TUHAN menitipkan amanat yang sangat berat itu. Sayangnya, lebih banyak ayah yang kurang menyadari tanggung jawabnya selama kurun waktu kehamilan tersebut. Penyebab utamanya, karena mereka tak mengalami beban itu secara langsung.


Jadilah selama sembilan bulan dalam kandungan ibu, janin sebenarnya lebih banyak yatim secara psikologis, karena tak mendapat perhatian dari ayahnya. Setelah si orok terlahir, dapat dilihat mata, dapat dipeluk dan dicium, barulah tumbuh kesadaran suami bahwa ia adalah seorang ayah! Sungguh, sebuah kesadaran yang terlambat. Dan yang rugi bukan saja si janin, tapi juga ayahnya. Berikut di antara kewajiban ayah terhadap calon bayinya.
Kebutuhan Fisik
Orang tua tak boleh meremehkan faktor pemenuhan kebutuhan fisik janin. Pertumbuhan sel-sel otak, kualitas pertumbuhan badan serta tulang, sudah mulai ditentukan semenjak masa janin. Jangan sampai orang tua menyesal kemudian, saat menemui rendahnya kualitas pertumbuhan bayinya gara-gara lalai mempertahankan kebutuhan gizi di masa ini.
Secara kuantitas saja, ibu perlu makan lebih banyak dari biasanya untuk disubsidikan kepada janin dalam rahim. Belum lagi masalah kualitas, di mana makanan yang masuk harus cukup kandungan protein, vitamin, serta zat-zat gizi lainnya. Dan kewajiban ayahlah untuk menyediakan semua kebutuhan pangan ibu demi pertumbuhan janin tersebut.
Ayah harus rela memberikan kebutuhan ini, walau itu berarti ia harus menyediakan makanan berkualitas bagi istrinya dua kali lebih banyak dari biasanya. Jika hanya ada sepotong, tak ada salahnya ayah mengalah untuk memberikannya kepada ibu, karena akan bermanfaat untuk dua orang. Jangan pula lupa memberikan kebutuhan tambahan vitamin, penambah darah, serta kalsium bagi ibu. Ayah yang bijaksana akan rajin mengontrol pola makan ibu hamil, menyediakan makanan ekstra berkualitas dan memberikan motivasi kepada istrinya untuk rajin mengkonsumsi makanan-makanan bergizi tersebut.
Kasih Sayang dan Perhatian
Penelitian membuktikan, janin dalam kandungan sudah bisa merasakan sentuhan kasih sayang orang tua yang mengelus perut bundanya. Ia pun dapat menikmati suara lembut penuh kasih yang diperdengarkan orang tuanya di dekat perut ibu. Para ahli mengatakan, kelak setelah lahir, bayi akan lebih aktif merespons jenis suara yang kerap ia dengar semasa dalam rahim tersebut.
Memang, sentuhan kasih sayang dari ibu sudah cukup memenuhi kebutuhan kasih sayang bagi si janin. Namun penting diingat, bahwa untuk bisa memberikan perhatian dan kasih sayang penuh kepada janinnya, si ibu membutuhkan suasana kejiwaan yang tenang dan bahagia. Ibu yang tertekan dan stres tak akan bisa memberikan perhatian dan kasih sayangnya secara optimal kepada janin. Di sinilah suami akan mengambil peran besar dalam turut menjaga kesehatan kejiwaan istrinya agar tetap stabil, tenang, dan bahagia. Sebagai orang terdekat yang menjadi belahan jiwa bagi istri, ia bisa menjadi penentu kesehatan jiwa si istri.
Suami harus bisa memberikan perhatian penuh kepada masalah kehamilan istrinya. Misalnya saling berdiskusi mengenai perkembangan yang terjadi pekan demi pekan, bersama-sama mencari informasi mengenai kehamilan dan pendidikan anak dari media cetak maupun dengan bertukar pengalaman, menemani istri memeriksakan kehamilan setiap bulan, mendiskusikan rencana-rencana ke depan bagi calon bayi, hingga menyempatkan diri secara rutin mengelus perut istrinya sambil mengucapkan kalimat kasih sayang.
Akan lebih baik jika suami memberikan hak-hak istimewa kepada istrinya semasa hamil. Bukankah istrinya sedang mengalami perjuangan berat demi keluarga mereka? Suami bisa memilihkan hak-hak istimewa yang mendukung perkembangan kesehatan janin. Misalnya, dengan memberikan makanan ekstra bergizi, memberikan uang belanja tambahan, atau membelikan sebanyak mungkin buku dan majalah yang memuat informasi mengenai kehamilan dan pendidikan anak.
Hal lain yang penting diingat, bahwa dalam proses kehamilan terjadi perubahan kadar hormon yang bisa memberikan pengaruh besar pada kebanyakan wanita hamil, di mana emosi mereka menjadi lebih labil. Ditambah lagi dengan beban fisik yang tak ringan, wajar jika mereka lebih banyak membutuhkan perhatian dibanding sebelum hamil.
Pendidikan
Pendidikan sudah bisa diterima manusia semenjak masih dalam kandungan. Ayah dan ibu punya kewajiban sama untuk memberikan pendidikan ini. Karena janin berusia tujuh bulan sudah mulai terangsang mendengar suara-suara di sekitar perut ibu, maka orang tua bisa memperdengarkan sesuatu untuknya.
Suara-suara lembut yang mengasah rasa keindahan, merangsang pertumbuhan otak dan kecerdasan, juga diupayakan sering diperdengarkan kepada si janin.
Proses Kelahiran
Suami yang bertanggung jawab pun tak akan kalah repot dan tegangnya dalam mempersiapkan saat-saat kelahiran janin, dibanding sang istri. Banyak sekali yang harus dilakukan suami untuk mempersiapkan masa genting ini, seperti menyediakan biaya persalinan, kebutuhan hidup calon bayi, pemulihan kesehatan ibu, hingga persiapan aqiqah calon bayi.
Selanjutnya, suami pun bertanggung jawab mempersiapkan kekuatan mental istri untuk melahirkan. Harus diingat bahwa ini adalah saat perjuangan hidup dan mati istri bagi keluarganya. Suami harus banyak memberikan perhatian, dorongan, serta motivasi kepada istrinya menghadapi masa sulit ini. Beberapa cara bisa ditempuh, seperti mengikutkan istri ke dalam kelas pelatihan pranatal (pendidikan pra kelahiran) yang banyak diselenggarakan di rumah sakit, hingga turut menemani proses kelahiran itu sendiri.
Adalah satu hal yang sangat positif, jika suami bisa ikut hadir saat proses kelahiran. Kehadiran suami ini, walau sekadar menemani, memegang tangan istri dan membisikkan kata-kata penghibur kepada istri, akan memberikan dorongan kekuatan mental ekstra bagi istri. Walaupun tak dapat mengurangi rasa sakit, namun kekuatan mental yang diperoleh istri akan membuatnya lebih kuat menahan sakit, yang pada akhirnya akan mempermudah proses kelahiran.
Mengenai keterlibatan suami pada proses kelahiran yang sekarang mulai banyak disadari orang ini, para ahli mengatakan bahwa selain bermanfaat untuk istri, inipun bermanfaat bagi suami sendiri. Ketika suami menyaksikan kesakitan yang diderita istri, perjuangan beratnya melawan maut, maka kelak suami akan lebih mampu menghargai dan memahami perasaan istrinya. Selain itu akan tumbuh perasaan khusus dalam hati suami terhadap sang bayi, sehingga akan lebih mengakrabkan ikatan batin antara ayah dan anak. Dan tentang rumor dampak negatif yang menyebutkan bahwa kehadiran suami saat kelahiran dapat membuatnya impoten, itu hanya kasus langka yang mungkin terjadi pada satu dari sejuta suami.

diambil dari ::balitaanda::